Ruangan Sejuk Karena AC

Salam Takzim

Sahabat dan pembaca batavusqu yang berbudi

Pada postingan sebelumnya ruangan kerja saya gelap dan pengap ya karena ruangan saya lampu dan AC nya bermasalah, setelah berkeringat sedikit akhirnya lampu ruangan kembali bisa normal hanya AC ruangan yang masih belum diperbaiki.

Selepas makan siang saya mampir ke toko listrik untuk membeli sekering AC berukuran 15A, dan saat postingan ini dibuat ruangan sudah kembali sejuk karena AC sudah berjalan normal. Peristiwa matinya lampu dan AC di ruangan batavusqu terjadi karena pada hari Sabtu ada yang mempergunakannya dan lupa mematikan lampu serta AC yang ada.

Pada hari sabtu siang hujan besar yang dibarengin dengan petir yang menyambar terjadi dan pada saat petir berukuran ribuan KV menyambar, beberapa armatur peralatan listrik yang menancap pada stop kontak listrik itu akan rusak termasuk lampu dan AC di ruangan batavusqu.

Kecerobohan ini sering dilakukan oleh sebahagian pekerja bahkan penghuni rumah, maka dari pengalaman  yang pernah saya alami izinkan saya berpesan kepada semua sahabat dan pembaca batavusqu yang budiman untuk :

  1. Mematikan lampu saat tidak dipergunakan
  2. Melepas steker peralatan listrik dari stop kontak selama hujan yang disertai petir yang menyambar.
  3. Mencabut jack antena dari tv saat hujan yang disertai petir
  4. Melepas jack telepon saat hujan yang disertai petir

Semoga peralatan rumah kita lebih terjaga dari gangguan akibat petir, dan untuk para pekerja dengan mematikan lampu dan AC saat akan pulang akan mengurangi beban KWH dan ikut melindungi bumi laksana kita mengikuti Earth Hour.

Seperti biasa tercipta bukan untuk dipuja apalagi dicela namun semata agar bisa terbaca.

———————————————————————————————————————————————

Salam Takzim Batavusqu

4 pemikiran pada “Ruangan Sejuk Karena AC

    1. Cukup dicabut kalau memang hujannya dibarengin dengan petir yang menyambar mbak Lydia, ngga usah setiap hujan turun hehehe, terima kasih selalu hadir dan memberi warna di blog saya
      Salam takzim

Tinggalkan Balasan ke Batavusqu Batalkan balasan