Ngecer Premium

Salam Takzim

Sahabat dan pembaca batavusqu yang berbudi

Dering alarm itu kembali mengejutkan padahal dengan sengaja disetting pada pukul 04.00, mungkin karena semalam harus keliling mencari premium buat penggerak shogun. Lelah semalam mengakibatkan mata ini sulit untuk terbuka, namun alarm itu kembali berdering di lima menit berikutnya. Alhamdulilah sang ratu juga ikut membangunkan.

Semangat untuk mengahadapi serangan Rabu kembali hadir, setelah membersihkan badan dan berwudhu kami menyelesaikan sholat subuh berjamaah, maap tidak sempat jamaah di masjid. ya karena suara panggilan azan memang terkalahkan dengan lelahnya malam.

Pagi tadi semangat untuk menghalau godaan Rabu begitu kuat sehingga pagi sekali batavusqu sudah mengayuh seedahnya demi mendapatkan premium, ya premium ini diperuntukan untuk motor suzuki yang kehabisan energi sejak sore lalu. Alhamdulillah penjual bensin eceran sudah menata botol botol ukuran satu liter di rak kayunya.

Sedikit terhenyak kali ini mendapatkan info dari pedagang kalau harga bensin premium mencapai angka 11.000 he!.  Harga yang biasanya 7.000 secara drastis naik mengikuti harga naiknya bbm. ahhh harga itu harus ku bayar demi anakku yang akan kuliah. Biarlah batavusqu tak menyalahkan pedagang itu namun semestinya jikalau naik tapi pertahankan dong keberadaan premium seperti sebelum kenaikan.

Semoga esok pertamina lebih memperhatikan pasokannya di SPBU-SPBU, sehingga orang kecil seperti saya tidak kesulitan mendapatkan kebutuhan bbm bagi kendaraannya.

Demikian tercetus bukan untuk mengkultus, namun semata hanya untuk mengisi

Salam Takzim Batavusqu

4 pemikiran pada “Ngecer Premium

  1. Orang Indonesia sangat kuat, tidak mudah dikalahkan. Kalau hanya kenaikan BBM ini mungkin efeknya hanya 3 hari saja. Setelah itu kehidupan akan normal kembali

Tinggalkan komentar